Translate

Rabu, 19 Juni 2013

Jenis Kalimat Berdasarkan Bentuk Gaya Penyajian (Retorikanya)

Kalimat dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu :

a.      Kalimat Yang Melepas
Kalimat terlepas terbentuk jika kalimat tersebut disusun dengan diawali oleh unsur utama (induk kalimat) dan diikuti oleh unsur tambahan (anak kalimat). Unsure anak kalimat ini seakan-akan dilepas saja oleh penulisnya. Jika unsur anak kalimat tidak diucapkan, kalimat itu sudah bermakna lengkap.
b.      Kalimat yang Klimaks
Kalimat klimaks terbentuk jika kalimat tersebut disusun dengan diawali oleh anak kalimat dan diakhiri oleh induk kalimat.
c.       Kalimat yang Berimbang

Kalimat yang berimbang disusun dalam bentuk kalimat majemuk setara dan majemuk campuran.

1.     Berdasarkan isi atau fungsinya
Kalimat dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :
a.      Kalimat perintah
Kalimat perintah adalah kalimat yang bertujuan memberikan perintah kepada orang lainuntuk melakukan sesuatu. Kalimat perintah biasanya diakhiri dengan tanda seru (!) dalam penulisannya. Sedangkan dalam bentuk lisan, kalimat perintah ditandai dengan intonasi tinggi.
Macam-macam perintah :
1)      Kalimat perintah biasa, ditandai dengan partikel lah
2)      Kalimat larangan, ditandai dengan penggunaan kata jangan.
3)      Kalimat ajakan, ditandai dengan kata mohon,tolong, silahkan.

b.      Kalimat Berita
Kalimat berita adalah kalimat yang isinya memberitahukan sesuatu. Dalam penulisannya biasanya diakhiri dengan tanda titik (.) .

c.       Kalimat Tanya
Kalimat tanya adalah kalimat yang bertujuan untuk memperoleh suatu informasi atau reaksi (jawaban) yang diharapkan.kalimat ini diakhiri dengan tanda tanya (?) dalam penulisannya dan dalam pelafalannya menggunakan intonasi menurun.

d.      Kalimat Seruan

Kalimat seruan adalah kalimat yang dipergunakan untuk mengungkapkan perasaan ‘yang kuat’ atau yang mendadak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar