●KELARUTAN
Larutan elektrolit terdiri dari beberapa macam garam dan basa yang mempunyai bentuk padat dan sukar larut dalam pelarut air. Meskipun demikian, apabila zat tersebut dilarutkan dalam air maka sebagian kecil dapat larut. Bagian zat yang terlarut tersebut mengalami ionisasi sempurna (a=1). Kelarutan adalah banyak nya zat yang akan melarut dalam pelarut pada volume dan suhu tertentu.
Berdasarkan daya larut zat terlarut, larutan dapat dikelompokan dalam tiga kategori.
1. Larutan tidak jenuh: larutan yang masih dapat melarutkan zat terlarut.
2. Larutan tepat jenuh: larutan yang tidak dapat lagi melarutkan zat terlarut.
3. Larutan lewat jenuh: larutan yang tidak dapat lagi melarutkan zat terlarut dan terdapat endapan.
●HASIL KALI KELARUTAN
Zat-zat yang sukar larut dalam air berada dalam kesetimbangan dan mempunyai harga tetapan kesetimbangan (K) sangat kecil. Untuk menyatakan jumlah ion yang berada dalam kesetimbangan pada zat yang sukar larut dalam larutan tepat jenuh digunakan istilah tetapan hasil kali kelarutan. Tetapan hasil kelarutan adalah hasil konsentrasi ion-ion dari elektrolit sukar larut dalam larutan tepat jenuh dipangkatkan koefisien reaksinya. Tetapan hasil kali kelarutan ditulis dengan notasi Ksp (sp=solubility product). Kelarutan zat elektrolit yang sukar larut dalam air ditulis dengan notasi s (kelarutan molar), satuannya mol/liter.
Sumber: belajar di sekolah
